Ibu Susi Pudjiastuti menerima penghargaan |
Dari
judul diatas bahwa kita akan bersosialisasi tentang perdagangan mutiara di
dunia yang sebenarnya Mutiara Indonesia Original dikenal dengan nama
“Indonesian South Sea Pearl”. Namun , setelah Indonesian South Sea Pearl (ISSP)
dibawa keluar negeri yang telah dilabeli oleh brand lain sehingga asal muasal
ISSP tidak terlacak lagi, oleh sebab itu tanggal 12 Oktober 2016 di Ball Room ,
Gedung Mina Bahari III KKP Gambir - Jakart Pusat yang dihadiri oleh Menteri
Perikanan dan Kelautan, Ibu Susi Pudjiastuti
dan para blogger membahas tentang “6 ”Indonesian Pearl Fertival”.
Kenapa
saya tertarik dengan acara ini?
1. Karena
saya seorang blogger yang harus meliput dalam tulisan dengan hal-ha yang perlu kita
ungkapkan ke masyarakat agar rakyat Indonesia mengetahui bahwa KSO Indonesia penghasil
Mutiara Laut Selatan terbesar di dunia.
2. Begitu
juga anakku Teo Andri Saputra Lulusan S1 jurusan Oseanografi Kelautan jebolan
Universitas Diponegoro – Semarang, untuk menjadi alasan saya yang kedua
mengikuti acara ini karena pengalaman di kelautan sangat mempengaruhi dalam
hidupnya misalkan : bisa keliling Indonesia seperti pulau komodo, Pulo Panjang,
Karimun Jawa, Raja Ampat, Wakatobi dll, dan sekarang ini sedang ada di Misool
Papua.
Kegiatan Teo Andri Saputra |
Secara
spesifik tidak terlalu mendalami, yang bisa dibantu oleh ibu Susi Pudjiastuti yaitu
dengan bersosialisasi, karena menurut Bapak Amril Taufik Gobel yang
disampaikannya bahwa “Indonesian Pearl
Festival 2016” akan menempati Trending Topic.
Untuk
mempercepat pertumbuhan industri maritime dan perikanan sebagai penghasil
mutiara laut selatan, ada keluhan dari laut Raja Ampat bahwa apa yang berkaitan
dengan hak penggunaan perairan untuk usaha sangat sulit karena sering
berbenturan dengan pihak adat ungkap Teo Andri Saputra yang pernah mengalami
dan mengunjungi laut tersebut.
Bapak
Presiden Jokowi menetapkan bahwa sektor perikanan menjadi andalan pemerintah
untuk pertumbuhan dan perkembangan budidaya laut. Dalam sosialisasi itu sendiri
bahwa hasil analisa abal abal kalau tidak terima ya harus pakai jalur hukum, Ibu
Susi juga mengatakan bahwa korup perikanan sudah selesai pengukuran ulang secara
otomatis dan orang akan mencuri ikan paling tidak lebih murah dari daging dan
mengurangi import daging sapi.
Sebagai
ketua Asosiasi Budidaya Mutiara ibu Neli Suhaeni mengatakan bahwa seluruh tanah
Banyuwangi dan laut Sumatra Barat seperti Mentawai, Mauku, Lombok adalah penghasil mutiara. Humas Ditjen PDSPKP menganjurkan kepada kita semua
untuk membeli mutiara hasil Indonesia ketimbang mutiara negara China, dan ibu
Susi Pudjiastuti berharap bahwa Indonesia dapat menyaingi Jepang dan Hongkong
untuk penghasil mutiara.
Ciri
mutiara yang bagus sama seperti bentuk berlian antara lain :
- Bentuknya sangat bulat.
- Kilau mutiara laster.
- Kemulusan permukaannya halus mulus.
- Warna yang menentukan putih dan gold, pink kis merah muda.
- Size.
- Price.
“Indonesian
South Sea Pearl” dihasilkan dari jenis kerang Pinctada maximal yang dikenal,
secara alami untuk mengetes mutiara bisa digosokkan ke gigi. #IPF2016
diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan KKP, Ditjen Penguatan Daya Saing
Produk, tujuan dari Indonesia South Sea Pearl adalah untuk penguatan branding
dan mempromosikan Indonesia sebagai penghasil mutiara. Yuk budidayakan mutiara untuk
pemasukan Negara agar hasil budaya kita tidak diambil oleh Negara luar.
Salam
Blogger
Sumiyati
Sapriasih
Bagus banget tulisan pengalamannya. Salut
ReplyDeleteSalam sukses selalu ya Jasa Penulis Artikel
Terima kasih Channel academic Indonesia dan Jasa Penulis Artikel sudah berkunjung dan berkomentar disini, salam sukses kembali :)
DeleteAlamat emailnya buat mengisi ke ipf apa? Kok waktu saya kirimono tidak bisa
ReplyDeleteTerima kasih mas Edo Fernando sudah berkunjung dan berkomentar disini, email untuk ikutan lomba Indonesia Pearl Festival yang dimaksud?
ReplyDeleteIya selama ini kurang begitu ngerto tentang mutiara, taunya indonesia penghasil mutiara tapi belum dikenalkan secara maksimal, bu susi keren lah bikin acara begini
ReplyDeleteTerima kasih mbak Mirna Kei Raharjo sudah berkunjung dan berkomentar disini, ini baru digalakkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Ibu Susi Pudjiastuti
DeleteSaya suka mutiara, terima kasih artikelnya
ReplyDeleteTerima kasih mak Ria Handayani sudah berkunjung dan berkomentar disini, Perempuan identik dengan Perhiasan apalagi dengan mutiara hmmm kilaunya membuat orang terpesona.
Delete