Tuesday, 19 September 2017

Kartu Indonesia Sehat Sebagai Asuransi Jiwa

Kartu Indonesia Sehat
Kartu Indonesia Sehat adalah Asuransi yang dibuat oleh Pemerintah untuk Warga Indonesia atau disebut dengan BPJS Kesehatan. Dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas Program Jaminan Kesehatan Nasional, BPJS Kesehatan terus melalukan edukasi kebijakan-kebijakan guna meningkatkan pengetahuan masyakarat mengenai program jaminan kesehatan dengan bertujuan agar peserta dapat memperoleh manfaat sesuai dengan haknya dengan melalui sistem prosedur yang benar.  

Dulu, ketika saya masih bekerja dikantor fasilitas kesehatan ditanggung oleh perusahaan sebesar 3,7 %, untuk karyawan sendiri dipotong 2%. Asuransi ini meliputi Asuransi Kecelakaan, Asuransi Masa Tua dan Asuransi Kecelakaan Kerja. Karena saya sudah pensiun bekerja, jadi Asuransi BPJS Kesehatan Kami alihkan untuk mandiri atau bayar sendiri. Dan kami sekeluarga ikut Asuransi BPJS kesehatan.

Untuk pelayanan Asuransi BPJS Kesehatan meliputi Kelas 1 dengan angsuran Rp 80.000,- , Kelas 2 dengan angsuran Rp 51.000,- , dan Kelas 3 dengan angsuran Rp 25.500,-  

Jalur penggunaan Kartu Indonesia Sehat :

1.   Pengobatan ke klinik PPK 1 untuk mendapat pengobatan, jika belum sembuh bisa balik lagi ke klinik untuk minta rujukan ke Rumah Sakit yang di rujuk atau PPK2.
  1. Bila keadaan urgent bisa langsung ke UGD atau Unit Gawat Darurat Rumah Sakit tanpa ada rujukan dari PPK1.
                                                    Berbagi Pengalaman.

Pada Tahun 2016 ibu saya jatuh di kamar mandi dan kakinya patah, kami membawanya ke ruang Unit Gawat Darurat untuk pemeriksaan lebih lanjut karena pengguna Kartu Indonesia Sehat bila keadaan darurat tak perlu minta rujukan dari PPK1.

Setelah pemeriksaan lebih lanjut terpaksa harus operasi untuk menyambung kaki yang patah. Mulai dari perawatan, ambil obat, ruang kamar dan ruang operasi semuanya ditanggung oleh Asuransi BPJS Kesehatan, Kita hanya siapkan foto copy Kartu Indonesia Sehat dan KTP serta surat dari Dokter. Sangat mudah tidak dipersulit dalam pelayanan, namun kita memang harus antri dalam pengambilan obat, karena banyak yang membutuhkan. Bila obat yang di apotik tidak ada, jangan berkecil hati pihak apoteker akan merujuk ke apotik yang lebih besar yang melayani bagi pengguna Kartu Indonesia Sehat.
Menikmati Hidup dengan Asuransi Jiwa
Untuk pembuatan Kartu Indonesia Sehat hanya membawa KTP, Kartu Keluarga dan Copy Buku Tabungan serta mengisi form yang telah disediakan di kantor BPJS terdekat dikota anda. Ingat ya … !!! iuran per bulan harus dibayarkan, jangan sampe nunggak, karena bila ada tunggakan anda sendiri yang akan mengalami kesulitan dalam pelayanan pengobatan pasti akan di TOLAK.
                                   
Yuk … kita berinvestasi dalam Asuransi Jiwa karena Bila Sakit kita tidak perlu memikirkan biaya lagi, karena jaman sekarang serba mahal.  

Salam Blogger
Sumiyati Sapriasih
No. Wa : 089616613396
Email : sumiyatisapriasih@yahoo.com





6 comments :

  1. Saya dulu juga pakai BPJS Kesehatan saat masih kerja di pabrik mbak. Namun setelah saya keluar dari tempat kerja tidak bisa lagi menggunakan BPJS Kesehatan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. dilanjutkan saja mbak dengan mandiri alias bayar sendiri, sayang kalau tidak dilanjutkan karena sakit itu mahal obatnya

      Delete
  2. Indonesia terus berbenah ya mbak, konsep kartu Indonesia sehat sudah seperti di luar negeri, tapi sayangnya untuk warga pedesaan mungkin belum terlalu paham, apalagi yang ngemplang gak bayar juga banyak di perkotaan maupun pedesaan :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oleh sebab itu kita sebagai blogger harus bisa membantu mesosialisasikan melalui blog, agar masyarakat lebih paham kegunaan Kartu Indonesia Sehat

      Delete
  3. kata seorang kakak kalau mau hidup aman ya daftar bpjs. kalau sakit tidak bangkrut

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyes bener banget Ipung, kamu sudah punya Kartu Indonesia Sehat.

      Delete