Kartu Indonesia Sehat |
Kartu Indonesia Sehat adalah Asuransi yang dibuat oleh Pemerintah untuk
Warga Indonesia atau disebut dengan BPJS Kesehatan. Dalam rangka meningkatkan
mutu dan kualitas Program Jaminan Kesehatan Nasional, BPJS Kesehatan terus
melalukan edukasi kebijakan-kebijakan guna meningkatkan pengetahuan masyakarat
mengenai program jaminan kesehatan dengan bertujuan agar peserta dapat
memperoleh manfaat sesuai dengan haknya dengan melalui sistem prosedur yang
benar.
Dulu, ketika saya masih bekerja dikantor fasilitas kesehatan ditanggung oleh perusahaan sebesar 3,7 %, untuk karyawan sendiri dipotong 2%. Asuransi ini meliputi Asuransi Kecelakaan, Asuransi Masa Tua dan Asuransi Kecelakaan Kerja. Karena saya sudah pensiun bekerja, jadi Asuransi BPJS Kesehatan Kami alihkan untuk mandiri atau bayar sendiri. Dan kami sekeluarga ikut Asuransi BPJS kesehatan.
Untuk pelayanan Asuransi BPJS Kesehatan
meliputi Kelas 1 dengan angsuran Rp 80.000,- , Kelas 2 dengan angsuran Rp
51.000,- , dan Kelas 3 dengan angsuran Rp 25.500,-
Jalur penggunaan Kartu Indonesia Sehat :
1. Pengobatan ke klinik PPK 1 untuk
mendapat pengobatan, jika belum sembuh bisa balik lagi ke klinik untuk minta
rujukan ke Rumah Sakit yang di rujuk atau PPK2.
- Bila keadaan urgent bisa
langsung ke UGD atau Unit Gawat Darurat Rumah Sakit tanpa ada rujukan dari
PPK1.
Berbagi Pengalaman.
Pada Tahun 2016 ibu saya jatuh di kamar mandi dan kakinya patah, kami
membawanya ke ruang Unit Gawat Darurat untuk pemeriksaan lebih lanjut karena
pengguna Kartu Indonesia Sehat bila keadaan darurat tak perlu minta rujukan
dari PPK1.
Setelah pemeriksaan lebih lanjut terpaksa harus operasi untuk menyambung
kaki yang patah. Mulai dari perawatan, ambil obat, ruang kamar dan ruang
operasi semuanya ditanggung oleh Asuransi BPJS Kesehatan, Kita hanya siapkan
foto copy Kartu Indonesia Sehat dan KTP serta surat dari Dokter. Sangat mudah
tidak dipersulit dalam pelayanan, namun kita memang harus antri dalam
pengambilan obat, karena banyak yang membutuhkan. Bila obat yang di apotik
tidak ada, jangan berkecil hati pihak apoteker akan merujuk ke apotik yang
lebih besar yang melayani bagi pengguna Kartu Indonesia Sehat.
Untuk pembuatan Kartu Indonesia Sehat
hanya membawa KTP, Kartu Keluarga dan Copy Buku Tabungan serta mengisi form
yang telah disediakan di kantor BPJS terdekat dikota anda. Ingat ya … !!! iuran
per bulan harus dibayarkan, jangan sampe nunggak, karena bila ada tunggakan
anda sendiri yang akan mengalami kesulitan dalam pelayanan pengobatan pasti
akan di TOLAK.
Yuk … kita berinvestasi dalam Asuransi Jiwa
karena Bila Sakit kita tidak perlu memikirkan biaya lagi, karena jaman sekarang
serba mahal.
Salam Blogger
Sumiyati Sapriasih
No. Wa : 089616613396
Email : sumiyatisapriasih@yahoo.com
Saya dulu juga pakai BPJS Kesehatan saat masih kerja di pabrik mbak. Namun setelah saya keluar dari tempat kerja tidak bisa lagi menggunakan BPJS Kesehatan.
ReplyDeletedilanjutkan saja mbak dengan mandiri alias bayar sendiri, sayang kalau tidak dilanjutkan karena sakit itu mahal obatnya
DeleteIndonesia terus berbenah ya mbak, konsep kartu Indonesia sehat sudah seperti di luar negeri, tapi sayangnya untuk warga pedesaan mungkin belum terlalu paham, apalagi yang ngemplang gak bayar juga banyak di perkotaan maupun pedesaan :(
ReplyDeleteOleh sebab itu kita sebagai blogger harus bisa membantu mesosialisasikan melalui blog, agar masyarakat lebih paham kegunaan Kartu Indonesia Sehat
Deletekata seorang kakak kalau mau hidup aman ya daftar bpjs. kalau sakit tidak bangkrut
ReplyDeleteIyes bener banget Ipung, kamu sudah punya Kartu Indonesia Sehat.
Delete