Bersama IWITA Membangun Kesadaran Perempuan Terhadap Teknologi

Bersama IWITA Membangun Kesadaran Perempuan Terhadap Teknologi

Hari ini tepatnya tgl 22 Desember adalah hari ibu, tentunya kita sebagai perempuan harus bangga terhadap kodrat yang telah ditentukan bahwa perempuan merupkan tiang bagi suami dan anak-anaknya. Karena suami sukses dibelakangnya ada seorang istri yang setia mendampingi, begitu juga bila anak telah sukses dibelakangnya ada seorang ibu yang telah mendidiknya dengan kasih yang tulus.

Di Jaman era globalisasi ini, kita sebagai perempuan harus sudah melek digital. Karena bila tidak mengkuti jaman, kita sebagai perempuan akan tertinggal informasi yang bisa kita sampaikan kepada anak-anak tentang segala hal.

Kebetulan, tanggal 19 Desember 2018 Indonesian Women IT Awareness (IWITA) mengadakan sharing session di Burger King Pasar Festival – Kuningan Jakarta. Sebagai Founder IWITA Ibu Martha Simanjuntak memberi tugas kepada Ibu Mubarika selaku ketua umum IWITA untuk menjadi narasumber diacara ini. Tahun 2018 ibu Mubarika join di IWITA untuk melengkapi sisi dibidang digital marketing.

   

Sejak awal mulai berdirinya IWITA sudah bekerjasama dengan Kementerian Pemberdayaan Pemberdayaan dan Perlindungan Anak serta bekerjasama dengan Kementerian Sosial. Topik yang akan dibahas dihari ibu ini adalah Digital Ekonomi, Digital Parenting dan Digital Literasi.

Persentasi Ketua Umum IWITA

H-2 kami selaku ketua IWITA Bekasi tentunya berharap dalam acara sharing session ini bisa memberikan yang terbaik kepada masyarakat melalui tulisan para blogger yang nantinya harapan IWITA tahun 2019 akan lebih baik dari tahun sebelumnya. Dengan tulisan blogger semoga informasi dapat tersalurkan melalui media sosial untuk para perempuan Indonesia.

Awalnya aku me-whatsapp ibu Mubarika untuk menjadi narasumber IWITA di acara hari ibu. Alhamdulillah direspon dengan baik. H-1 aku dan Nur Sobar mendatangi ke gedung Menara Satrio gedung Union Coworking bertemu dengan ibu Mubarika untuk membahas topik yang akan di bahas yaitu Digital Ekonomi, Digital Parenting dan Ditital Literasi.

Pada kesempatan ini ternyata ibu Mubarika sedang menangani 1 event dari klien yang dihandel untuk event Digibank by DBS. Sebenarnya Ibu Mubarika dan ibu Martha sudah berbagi tugas, dalam hal ini ibu Martha sebagai founder Iwita dan ibu Mubarika sebagai Ketua Umum Iwita di bidang digital marketing.

Fungsi Iwita adalah untuk memberikan literasi kepada perempuan yang sudah di inisiasi oleh ibu Martha dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Jadi sebenarnya dilihat dari Asosiasi penggguna internet (APJI), bahwa tahun 2017 yang paling aktif penggunaan internet adalah perempuan usia 20-35 tahun.

 

Pemenang Twitter, Instagram, Facebook, Pertanyaan terbaik

Dunia internet dari sisi keaktifan sebenarnya perempuan lebih aktif dibandingkan laki-laki, namun perempuan dalam penggunaan internet lebih ke media sosial seperti facebook atau wa karena ibu ibu aktif bikin grup sekolah anak, grup arisan tetangga, pengajian, arisan tuperware dll.

Sebenarnya dari pengguanaan media sosial facebook atau whatsapp sudah terlihat dari oportuniti-nya bagaimana bersoaislasi dari gadget bisa mendatangkan financial. Jadi tidak disadari bahwa kita sudah mulai memanfatkan temen temen kita untuk bisa berjualan. Dari sisi opportunity sudah terlihat bahwa perempuan itu selalu punya cara lain untuk mendapatkan income. Siapa bilang perempuan hanya menunggu hasil suami saja, engga juga ya … karena banyak opportunity yang bisa dipergunakan dari internet.

Kemarin, pada saat event Union space coworking yang sudah ada di Indonesia, bahwa union space coworking di invest dari luar namanya Kejora. Sempat disampaikan oleh ibu Mubarika bahwa union space coworking lebih condong ke ibu ibu atau perempuuan “The power of women” yaitu tempat yang nyaman untuk memberikan sharing informasi positif yang berdampak positif bagi perempuan.

Ada berita baru bahwa tahun depan Union Space Coworking buka baru di kelapa gading. Setiap Union Space Coworking punya tematik sendiri-sendiri, khusus di kelapa gading tematiknya lebih ke women. Jadi untuk Iwita dan komunitas lainnya yang akan buat acara bisa free di Union Space Coworking. Union space coworking itu sendiri mempunyai ruangan untuk beauty class, makeup class, healthy lifestyle class dan bagi ibu-ibu yang bawa anak ada ruang tersendiri untuk ruang istirahat, jadi tidak terganggun buat para perempuan yang ingin berkarya. Asik banget sudah berpeluang buat para perempuan yang akan berkarya untuk menghasikan financial.

Inilah harapan para blogger untuk IWITA Tahun 2019  

Disaat sekarang ini, Para brand dan klien sangat perduli dengan perempuan karena potensi besar ada di “The power of women”, karena perempuan bisa memberikan informasi positif disekitar lingkungan masyarakat. Tahun 2013 brand itu bisa terkenal top ranking 3 :

üInformasi dari temen seberapa efektifnya marketing, dapat diviralkan melalui teman dari ulut ke mulut

üCommunity merupakan tempat berkumpulnya para perempuan untuk memberikan informasi yang tepat.

ü Melalui sosial media, untuk komunikasi atau promosi melalui media cetak atau tv masih terlalu minim, kecuali iklannya menjadi seketika menarik perhatian kita.

Makanya iklan yang terkenal seperti shopee setiap 15 detik, memberikan diskon besar-besaran, agar ibu-ibu diharuskan download supaya dapat hadiah. Contohnya bagaimana caranya e-commerce bisa diterapkan oleh konsumen. Dan telah terbukti bahwa pasar tradisional atau supermarket dapat dikalahkan oleh e-commerce online, karena tanpa ongkos dan keluar rumah pesanan sudah tiba dirumah, lebih gampang bukan …. !!!

Dalam Perusahaan Unikon company bahwa dalam 1 malam bisa mencapai 100 milyard yang mana perusahaan online hampir semua tidak mempunyai basic infratuktur, mereka hanya mempunyai platform dan website. Dari pengguna sistem online betapa mudahnya ibu–ibu order makanan melalui gojek, kirim pake go send. Itulah salah satu contoh Literasi Ekonomi.

Oleh karena itu bahwa perempuan untuk saat ini harus melek digital agar kita bisa mengawasi anak-anak dengan penggunaan gadget. Karena sudah banyak beredar Youtube Kids, dimana tindakan tidak terpuji anak smp dan anak sma yang ada di youtube kids tersebut.

 

Ibu Martha Simanjuntak Founder IWITA

Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Martha Simanjuntak selaku Founder IWITA yang telah memberikan kesempatan untuk saya menjadi Ketua Iwita Bekasi. Dengan bekal ilmu yang diberikan disetiap acara banyak membawa manfaat tersendiri untuk kemajuan diri pribadi dan masyarakat pada umumnya.

 

Ibu Mubarika Ketua Umum IWITA

Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Mubarika selaku ketua Umum IWITA yang telah memberikan ilmu diacara “Bersama IWITA Membangun Kesadaran Perempuan Terhadap Tehnologi Digital Literasi, Digital Ekonomi dan Digital Parenting. Matur suwun sanget, ilmu yang sangat bermanfaat. Sampai jumpa diacara yang akan datang.

Salam Blogger

Sumiyati Sapriasih

Wa No.089616613396

Email : sumiyatisapriasih@yahoo.com